Toba – Postkeadikan Aliansi serikat pekerja/serikat buruh (SP/ SB) melakukan audensi di kantor pemerintah kabupaten Toba lantai 4 dan diterima oleh wakil Bupati Toba BapakToni simajuntak.Rabu (16/6/2021)
Aliansi serikat pekerja/ serikat buruh tersebut berasal dari 6 organisasi serikat pekerja yaitu SPPP – SPSI, SBI, FBSI 1992,SBSI, SPN, dan sejati.
Melalui juru bicaranya Berlin Marpaung, meminta sikap dan perhatian pemerintah terhadap isu tutup TPL, karena banyak dari mereka menggantungkan hidup pada perusahaan tersebut.
Aliansi SP/ SB sangat menyesalkan sikap dari sepihak yang tidak bertanggung jawab yang menyatakan PT.TPLÂ ditutup.
Dan aliansi tersebut berharap kepada pemerintah kabupaten Toba supaya menelusuri masalah yang ada.
Bila ditemukan perusahaan salah serikat pekerja dan buruh siap dan sepakat tutup dengan bukti yang jelas.
Akan tetapi jika tidak ditemukan kesalahan maka pihak pemerintah kabupaten Toba diharapkan segera mengklarifikasi dan menindak sipembuat isu secara hukum.
Pangeran Marpaung salah seorang dari aliansi pekerja tersebut menyatakan sikap tegas, jika kurang di tanggapi maka akan ada pergerakan yg lebih besar lagi dari organisasi pekerja tersebut.
Marcopolo manik juga menambahkan : ” agar penggiringan opini mengenai tutup TPL di Medsos dihentikan,dan ditindak secara hukum”. Tukas Beliau
wakil Bupati pak Tonni Simajuntak menyatakan akan membuat satu tim khusus untuk penyelesaian masalah ini,dan akan mengundang kembali aliansi SP/ SB tersebut.
Bupati Toba bapak Poltak Sitorus mengajak masyarakat agar bersikap objektif,tidak hanya menguntungkan sepihak dan jangan ada pihak yang dirugikan.bagaimanapun pemerintah tidak menginginkan bertambah angka pengangguran.perusahaan harus berguna untuk masyarakat dan pemerintah.tetapi jika perusahaan ada kesalahan tetap harus dikoreksi.ujar beliau.
Diakhir kata juru bicara aliansi SP/SB tersebut Berlin Marpaung menyatakan sikap Tidak ada satupun serikat pekerja atau serikat buruh di bumi ini menginginkan perusahaan tutup.
Romauli Sibuea
