Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
lingkungan

Penebangan Liar Tetap Marak Di Humbahas

3
×

Penebangan Liar Tetap Marak Di Humbahas

Sebarkan artikel ini

Humbahas, PostKeaedilan – Penebangan kayu pinus di wilayah Kabupaten Humbahas, Sumut tampaknya tak bisa dihentikan. Praktek tersebut saja terjadi, bak kucing-kucingan tanpa ada tindakan tegas dari pihak terkait di daerah itu.
Seperti diberitakan SMARTNEWS, gelondongan kayu pinus menumpuk di Desa Siponjot, Kecamatan Lintongnihuta. Pengangkutannya dengan truk ke luar daerah dilakukan pada pukul 01.00-02.30 WIB. Muatannya antara 25-30 ton per truk. Tonase tersebut kerap melanggar klasifikasi kelas jalan di Humbahas.
“Kami tidak tahu kapan pinus gelondongan itu diangkut ke luar. Kalau siang masih aku lihat menumpuk hingga ratusan kubik, tapi besok paginya kayu itu sudah menghilang. Mungkin pengangkutannya dilakukan malam hari ketika warga sudah tidur nyenyak,” tukas salah satu warga Desa Siponjot yang mengaku Boru Gultom di lokasi tempat penampungan (TPN) pinus kepada wartawan, kemarin.
Warga lainnya, Boru Silaban kepada wartawan mengatakan bahwa gelondongan pinus di lokasi perladangan warga itu milik Runggu Sipahutar salahsatu pengusaha kayu pinus di desa tersebut. “Katanya kayu itu punya Runggu Sipahutar. Tapi dari mana pinusnya kita kurang tahu,” terangnya.
Kepala Desa Siponjot Tobok Silaban kepada wartawan via selulernya mengakui adanya penebangan pinus di wilayahnya. Pinus tersebut berasal dari Dusun Sigaolgaol, Siponjot yang berbatasan dengan tebing Bakkara. “Pinus itu kayu milik rakyat dan dibuktikan dengan surat kepemilikan tanah, sehingga kita menerbitkan surat keterangan asal usul (SKAU),” tukasnya.
Ditanya apakah penerbitan SKAU melibatkan Dishut dan BPN setempat, Tobok mengaku bahwa surat kepemilikan tanah sudah alas hak yang sah. “Surat kepemilikan tanah itu sudah sah. Sehingga kita tidak perlu melibatkan pihak kehutanan dan BPN setempat,” singkatnya.
Sementara, pengusaha pinus yang disebut-sebut Runggu Sipahutar belum berhasil dikonfirmasi. Saat dihubungi via selulernya tidak ada jawaban. BS/Tohom

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.