Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
BekasiHeadline Newspendidikan

Ditenggarai Takut Dikonfirmasi Penggunaan Anggaran, Kepala SMPN 14 Tamsel Berkelit Terus

0
×

Ditenggarai Takut Dikonfirmasi Penggunaan Anggaran, Kepala SMPN 14 Tamsel Berkelit Terus

Sebarkan artikel ini

Kab. Bekasi, PostKeadilan – Ditenggarai takut dikonfirmasi tentang penggunaan anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Kepala SMPN 14 Tambun Selatan (Tamsel), Sariyanto berkelit.

Berulang dikonfirmasi kapan bisa ketemu untuk dikonfirmasi langsung tentang informasi adanya dugaan korupsi anggaran dana BOS, Sariyanto selalu berkilah.

Example 300x600

“Mf Abangkuu..sy lg sakit ..baiasa susah jln..asam urat..udh ga masuk dr Kamis msih bngkak. nanti klo udh sht kita ngopi ajj di sklh yaa,” jawab Sariyanto melalui Chat WhatsApp (WA) pada tanggal 4 November 2024.

“Mf lg zoom Bg. drmh” dan “Smg mggu ini udh..sy ga enak sm Abang,” kelit Sariyanto pada tanggal 10 November 2024.

Hingga berakhir tahun 2024, oknum Kepala Sekolah itu tidak juga memberikan jawaban kapan dirinya bersedia diwawancarai langsung dan atau dikonfirmasi melalui Chat WA.

“Mf Bg..sy itu seminggu masih di Jogja..Ibu lg sakit di rmh sakit,” jawab Sariyanto, Jumat (10/1/2025) siang.

Melalui Chat WA, awak media coba konfirmasi penggunaan anggaran Dana BOS Reguler dan BOSDA tahun 2023 yang laporan penggunaannya diduga fiktif serta adanya dugaan markup nilai anggaran dengan mengirimkan data penggunaan anggaran BOS SMPN 14 Tamsel. Namun hingga sampai berita dilansir, Sariyanto berkelit terus.

Demikian dengan pihak Dinas Pendidikan kabupaten Bekasi, tak satupun yang dapat dihubungi terkait permasalahan Sariyanto itu.

Seperti diketahui pada data Penggunaan Anggaran Dana BOSDA SMPN 14 Tamsel, ada beberapa item penggunaan anggaran yang patut dipertanyakan apakah belanja tersebut memang sesuai dengan nilai anggaran atau fiktif.?

Demikian juga data penggunaan anggaran BOS Reguler SMPN 14 bernilai puluhan juta rupiah yang dikonfirmasi ke Sariyanto, lagi-lagi dia berkelit.

Mirisnya, terlalu banyak oknum Kepala Sekolah seperti Sariyanto ini menjabat sebagai Kepala Sekolah di Kabupaten Bekasi seperti ‘dipelihara’ pihak Dinas Pendidikan, belum diketahui kenapa dan apa motifnya? Entah sampai kapan Pendidikan di Bekasi bisa maju jika dipimpin Kepala Sekolah berkarakter demikian.? Bersambung.. (Vanaya/Simare)

Penulis: vanaya/ simareEditor: Redaksi Postkeadilan
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.