Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
Deli serdangHeadline News

Dugaan APH Sumut Dipermainkan Oleh Pengusaha Galian Golongan C Ilegal Di Sungai Ular Deli Serdang dan Sergai

0
×

Dugaan APH Sumut Dipermainkan Oleh Pengusaha Galian Golongan C Ilegal Di Sungai Ular Deli Serdang dan Sergai

Sebarkan artikel ini

Warga masyarakat Deli Serdang dan Serdang Bedagai meminta KAPOLDA Sumatera Utara , KAPOLRESTA Deli Serdang, KAPOLRES SERDANG BEDAGAI Polsek Perbaungan , Kepala BWS II Sumut untuk segera turun kelokasi agar mengetahui yang sebenarnya , melihat langsung kegiatan yang telah di perbuat oleh para pengusaha pengorekan galian golongan C selama ini yang diduga telah melanggar Undang-undang termasuk pencurian serta kegiatan ilegal di wilayah hukum Deli Serdang dan Serdang Bedagai Sumatera Utara.” Jelasnya

Sambungnya ” Lakukan tindakan hukum tangkap dan penjarakan serta tahan alat beratnya sehingga berikutnya para pengusaha tidak dapat melakukan kegiatan ilegal itu kembali,

Baca Juga :  Istri Anarota Ndruru Diduga Gunakan Ijazah Palsu, Kaban BKD Nisel Bungkam.

kami warga masyarakat meragukan bila alat berat tidak di tangkap atau diamankan tetap saja mereka melakukan kegiatan mengorek tanah galian golongan C seperti hingga saat ini semua masih melakukan pengorekan sehingga pelarangan yang ada selama ini hanya isapan jempol alias tidak serius hanya formalitas agar tidak ada pelanggaran pada APH dan Para Kepala desa setempat.

Pengusaha ada sekira 12 orang Deli Serdang dan Serdang Bedagai berarti kita duga menggunakan alat berat excavator sebanyak 12 unit masa satupun tidak ada yang di tahan , kami hanya bisa menyampaikan hal ini melalui media pak…dan kami juga masih tetap melihat apakah APH serius atau hanya main – main lagi, bila alat berat tetap tidak di tangkap berarti Kepolisian Polda Sumatera Utara pandangan matanya buta atau katarak..” keluhnya

Begitu juga komentar MTMT di kutip dari Facebook yang di sharenya mengatakan ” Keren tidak bisa buka di siang hari “.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses