Wamena-Post Keadilan. Pada Pilkada serentak tahun 2024 ini kabupaten Jaya wijaya melaksanakan Pilkada perdana sebagai bagian dari propinsi baru Papua Pengunungan. Kabupaten Jaya wijaya juga merupakan ibukota dari propinsi Papua Pengunungan. (07/10/2024).
Dalam perhelatan pilkada serentak saat ini para kontestan calon kepala/wakil kepala daerah di kabupaten Jaya wijaya diikuti oleh 4 pasangan calon bupati dan calon wakil bupati.
Keempat Paslon yang berkompetisi menyatakan komitmennya untuk bertarung secara bermartabat, tertib aturan main, dan menjaga ketertiban massa pendukung masing-masing agar situasi kondusif daerah tetap terpelihara.
Adapun para pasangan calon bupati dan wakil bupati tersebut adalah sebagai berikut ;
1.Jhon Richard Banua SH MSi dan Marthin SH,MHum dengan nomer urut 4.
2.Antonius Wetipo,SE,Msi dan Dekim Karoba,SE,Msi dengan nomer urut 1.
3.Atenius Murip,SH MH dan Ronny Elopere,SIp,M.Kp dengan nomer urut 2.
4.Esau Wetipo,SM dan Kornelek Gombo,SE dengan nomer urut 3.
Pasangan calon Bupti/wakil bupati yang berasal dari perseorangan (independen) adalah Paslon Antonius watepo-Dekim karoba nomer urut 1dan Esau Wetipo-Kornelex nomer urut 3.Kedua paslon tersebut berhadapan dengan paslon dukungan partai yakni, paslon jhon Richard Banua-Marthin Yagobi nomer urut 4 didukung oleh 13 parpol diantaranya Perindo, PDI Perjuangan, PAN,PKS,PKB, Nasdem. Sedangkan paslon partai lainnya adalah Atenius Murip – Ronny Elopere nomer urut 2 yang didukung oleh 4 partai yakni, Demokrat, Gerindra, Golkar dan Parti Buruh.
Pertarungan perebutan kursi kepala dan wakil kepala daerah di kabupaten Jaya Wijaya ini merupakan kompetisi dalam pilkada serentak 2024 yang tergolong unik karena mempertemukan 2 kekuatan timses/simpatisan paslon independen dan 2 timses/simpatisan paslon partai politik.
Bagaimana strategi, logistik dan pendekatan sosial politik masing-masing paslon menjadi “jurus jitu” yang turut menentukan kemenangan paslon ke depan.
Sebagai catatan paslon nomer urut 4 Jhon Richard dan Marhin Yogobi adalah pasangan calon Patahana.Mampukah mereka mempertahankan jabatannya untuk 5 tahun kedepan? Jawabannya akan ditentukan oleh suara rakyat pada 27 Nopember 2024.(ADS)