Bekasi, PostKeadilan – Bayu Kurniawan seorang Karyawan pada bagian pendataan di PT .Total Development Solution, melaporkan akun Facebook atas nama Aurelia Saputri (AS) dengan Pasal UU ITE Fitnah Online, pencemaran nama baik di SPK Polres Metro Kota Bekasi.
Pada akun AS yang sudah memposting bahwa yang bersangkutan tidak membayar gaji suaminya dan mengupload foto wajah Bayu di grup Tambun 2 bekasi.
Hal ini membuat banyak pembaca yang melihat sehingga membuat nama baiknya merasa tercemar.
Apalagi di Media Sosial (Medsos) Facebook yang terkenal itu sudah banyak yang men share berita postingan tersebut melalui WhatsApp (WA) .
Bayu menegaskan bahwa dia bekerja hanya mobile bagian pendataan untuk gaji karyawan di gudang.
Diapun jarang ke gudang. Hanya di kantor saja. Ia hanya mendapat laporan dari korlap Vendor di gudang untuk rekab absen keperluan gaji karyawan.
“Saya bingung ada postingan seperti ini yang masuk wa saya melalui nomor wa tidak dikenal. Saya merasa difitnah dan nama baik saya dicemarkan akun tersebut. Apalagi wajah saya di upload dalam postingan,” beber Bayu.
Bayu mengaku bahwa dia tidak begitu mengenal semua karyawan yang ada di gudang. Dirinya hanya menerima laporan dari korlap dan mendata ke kantor. Akibat postingan AS, ia merasa dirugikan.
Sabtu tertanggal 11 Oktober 2025, Bayu resmi melaporkan AS ke Polres Metro Kota Bekasi atas Pencemaran nama baik dan UU ITE yang menyasar AS, pemilik akun tersebut.
Bayu berharap pihak kepolisian cepat memproses kasus ini agar menjadi efek jera bagi pelaku yang semena-mena membuat berita fitnah dan sangat jelas merugikan dirinya. (Red)
