BEKASI – Post Keadilan Miris dan miris musibah longsor yang terjadi di Kampung Rengas 10 Rt 001/06 Desa Labansari Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi tidak ada perhatian dan perbaikan dari pihak pemerintah terkait, baik Pemdes maupun Pemkab Bekasi, pasalnya sejak pasca banjir besar yang melanda kabupaten Bekasi dan salah satunya wilayah yang terparah tertimpa banjir pada bulan Februari 2021.
Dalam investigasi Rajawalinews Minggu 28/03/2021 ke lokasi longsor, miris dan miris longsor sudah merambah ke sisi rumah warga (rumah Arifin).
Karsono, 50 thn warga setempat mengatakan, bahwa longsor terjadi dua kali setelah pasca banjir dan sudah di urug dengan gotong royong dari warga, patungan warga yang menghabis kan biaya Rp.4 juta,” ucapnya. ” Hari ini Minggu 28/03/2021 kami warga di bantu oleh LSM Garda Patriot Bersatu bersama sama mengurug longsor ini dengan sekam dan mematok rucuk bambu dengan seadanya untuk sementara sebagai penahan saja,” kata Karsono.
Deden Guntara Ketua LSM Garda Patriot Bersatu DPD Kabupaten Bekasi yang menjadi motor penggerak warga dan anggota LSM Garda Patriot Bersatu bersama sama warga lakukan gotong royong tersebut.
Kepada awak media Deden Guntara mengatakan, Bahwa dirinya sangat prihatin dengan tidak tanggap nya pihak pemerintah terkait baik Pemerintah Desa maupun pemkab Bekasi,” ujar Deden.
Lanjut Deden, Kami LSM Garda Patriot Bersatu Kabupaten Bekasi bersama warga sudah coba menghubungi Pemdes dan Pemkab namun seolah olah tutup mata dan sampai saat ini tidak ada bantuan perbaikan, dan saat ini kondisi semakin parah dan rawan apabila air naik dan hujan lebat kemungkinan besar longsor akan menimpah rumah warga yang sekarang longsor sudah mencapai pinggiran tembok rumah warga yaitu rumah pak Arifin,” tandasnya.