Brebes Post Keadilan — Pasar Banjarharjo , Kecamatan Banjarharjo kabupaten Brebes ramai dipadati pembeli, pada sabtu(23/5/2020) pagi.
Warga datang membeli kebutuhan pokok untuk persiapan menjelang Hai Raya Idul Fitri.
Akan tetapi, ramainya pembeli itu melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), soal larangan berkerumun dan jaga jarak.
Jumlah pembeli yang sangat banyak, membuat semua aturan PSBB itu tak indahkan para pembeli. Bahkan ada sejumlah pembeli tak menggunakan masker.
Tak hanya itu, sejumlah pedagang kaki lima juga melanggar aturan Pemerintah Kabupaten Brebes yang melarang pedagang kaki lima di area pasar yang akan mengakibatkan pelanggaran PSBB yang sangat berpotensi melanggar aturan jaga jarak.tentang peningkatan kewaspadaan terhadap resiko penularan infeksi Coronavirus Disease-19 (COVID-19) di lingkungan pasar.
Pengamatan wartawan Post Keadilan di lapangan sekira pukul 6.00 WIB, sejumal pedagang sayur, ayam potong dan kebutuhan pokok lain menggelar lapak dipinggir jalan hingga di area parkir pasar.
Tentunya hal menambahkan kepadatan apalagi jumlah pembeli cukup ramai.
Seorang pembeli bernama Nia (43) mengatakan dirinya sengaja belanja ke Pasar Banjar Harjo untuk persiapan memasak menjelang Hari Raya Idul Fitri Besok bahan makanan yang akan
“Ini buat masak tar malam persiapab besol Hari Raya Idul” kata Nia saat ditemui.
Ia menyebut selain lengkap, harga bahan masakan di Pasar Banjar Harjo ini murah. Sehingga ia membeli banyak datang ke pasar ini.
Wiwin, pembeli lainnya mengaku awalnya tak berniat membeli sayuran dan bahan masakan di Banjarharjo Ia awalnya mengira pasar ini cuma buka beberapa pedagang saja. Eh gak tahunya buka seperti biasa .
ya sudah beli aja murah habisnya dari pada di tukang sayur dekat rumah,” papar dia.( Dedi Djunaedi/Rismala)
