Namun, apa yang terjadi, ada 2 oknum yang mengatasnamakan sebagai ketua jurnalis bogor timur meradang. Dan dengan cara sepihak mereka bersama timnya menaikkan pemberitaan secara sepihak tanpa konfirmasi kepada para awak media yang berada di lokasi.
Sedangkan 2 oknum tersebut tidak berada di lokasi sampai berakhirnya pertemuan tersebut dengan tertib, dan pertemuan itu di dampingi oleh Babinsa dan bimas setempat berjalan damai dan kondusif.
Lalu kenapa 2 oknum yang mengaku sebagai ketua jurnalis tersebut meradang??? Ada apakah dengan ke 2 oknum tersebut yakni yang Dadi dan Agus candar.
Klo merasa ketua dari jurnalis seharusnya datang ke lokasi dan mempertanyakan duduk persoalannya bukan malah membuat gaduh suasana, Bahkan salah satu dari mereka mencoba hendak membenturkan wartawan dengan warga setempat dengan mengseer perkataan dan percakapan dari media Maka patut diduga mereka atau salah satu dari mereka mempunyai kepentingan di perusahaan tersebut.
Dan yang lebih anehnya mengaku sebagai ketua dari wartawan di Bogor Timur ketika ditanya maksud dan tujuan dari pemberitaan tidak ada satu pun yang mau angkat telpon mau pun balas wa. Bahkan melalui teman setimnya mengajak ketemuan di Polsek gunung putri guna mengclearkan masalah di tunggu selam 1 jam tidak ada yang muncul.
( Nurbaeti )