Bekasi, PostKeadilan – Seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN), Dayat Hidayat yang berprofesi sebagai guru di Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Tambun Utara, sudah 3 bulan tidak masuk kerja.
Hal ini dikatakan Kepala Sekolah tempat Dayat bertugas. “Mulai Oktober 2016, beliau (Dayat) sudah tak pernah aktif (Datang ke sekolah),” ujar Kepala Sekolah, Misan kepada awak media ini, Jumat (13/1) pagi.
Lanjut Misan, sudah layangkan surat panggilan berkali-kali kepada Dayat, bahkan telah laporkan ke UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah) PAUD/SD Kecamatan Tambun Utara. “Sudah 3 kali saya laporkan. Hingga kini ya masih begini bang. Bahkan sekarang pak Dayatnya tidak bisa dihubungi,” pungkas Misan.
Ditelusuri ke kantor UPTD PAUD/SD Kecamatan Tambun Utara, ditemui Kasubag Sukarno. “Saya baru ditempatkan di sini. Jadi belum tahu kondisi wilayah Tambun Utara bagaimana. Apalagi hal-hal terkait guru tidak masuk seperti cerita abang tadi,” ujar Sukarno di ruang kerjanya, Jumat (13/1).
Diceritakan seperti dikatakan Misan, Sukarno yang sebelum diangkat Kasubag adalah Kepala Sekolah di Kecamatan Tambelang ini terlihat kaget. “Kepala Sekolahnya yang bilang begitu.? Seharusnya kepala sekolah lakukan pembinaan dulu lah,” katanya.
Dikatakan bahwa menurut Misan sudah lakukan seperti kata Sukarno, mantan Kepala Sekolah ini pun berjanji akan laporkan ke pengawas sekolah. “Kasih saya waktu, nanti saya beritahu ke Kepala UPTD yang baru dan kita akan tanyakan kepada pengawasnya,” pungkas Sukarno.
Halnya Dayat, oknum guru ini diduga terlibat sejumlah kasus utang-piutang. Ditelusuri ke rumahnya di Perumahan Cluster Alamanda Blok W 17.5/7 Kecamatan Tambun Utara, tetangga Dayat sebut jarang lihat. “Wah jarang kelihatan orangnya. Kalau pulang paling malam-malam jam 12 an lah. Sering dicari-cari orang dia (Dayat) nya. Setahu saya, ada masalah utang, masukin PNS, ya begitulah,” terang ibu yang tinggalnya persis disamping rumah Hidayat, Jumat (13/1) siang.
Di tempat terpisah, Mantan Kepala UPTD PAUD/SD Kecamatan Tambun Utara, Dra. Hj. N Dewi Mutiara, M.Pd akui telah menerima surat laporan tentang Dayat yang tak masuk kerja itu dari Misan. “Memang surat itu ada bang. Kita sudah proses. Tapi kadung saya pindah tugas nih. Ntar sewaktu sertijab, saya beritahu ke Kepala UPTD yang baru agar melanjutkannya ya bang,” pungkas Dewi di ujung seluler, Jumat (13/1) malam. Bersambung………R0-1
Ada Oknum ASN Di Bekasi, 3 Bulan Tak Masuk Kerja?
