Pasca Tawuran Pelajar di Bekasi, Kapolres Instruksikan Intensifkan Razia

- Penulis

Selasa, 14 Maret 2017 - 11:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi, PostKeadilan – Pasca tawuran pelajar di Bekasi Kota yang menewaskan dua orang pada Sabtu (11/3), Polres Metro Bekasi Kota mengintensifkan razia kepada para pelajar. Seperti diketahui, kedua pelajar itu tewas dalam aksi tawuran di dua lokasi berbeda.
Satu korban tewas bernama Olivervito (14 tahun), seorang pelajar SMP yang terlibat tawuran di Jembatan Layang Unisma, Bekasi Timur. Satu pelajar lain bernama Egi Febriyanto, juga tewas terkena bacokan celurit di bagian leher sebelah kanan dalam aksi tawuran di Kelurahan Jatibening, Pondokgede, Bekasi.
“Kami sudah rapat, dan instruksikan kepada polsek jajaran untuk mengintensifkan razia pada siswa-siswa sekolah yang membawa kendaraan bermotor,” ujar Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Drs. Hero Hendrianto Bachtiar, S.Ik, M.Si, , Senin (13/3).
Hero membeberkan, pada saat melakukan pengecekan di TKP, anggota kepolisian hampir bertabrakan dengan salah satu pengendara kendaraan roda dua. Sewaktu diperiksa, pengendara tersebut masih anak sekolah dan kedapatan membawa celurit. Polisi langsung mengamankan pelajar tersebut beserta barang buktinya.
Menurut Hero, razia akan dilakukan di titik-titik yang telah ditentukan yang biasa menjadi rute perjalanan para pelajar menuju sekolah. Selain mengamankan lima tersangka, polisi juga menengarai adanya potensi tersangka-tersangka lain dalam tawuran pelajar di dua TKP ini. Polisi juga mendapat kabar ada korban yang mengalami luka bacok di bagian punggung belakang dan tidak mau melapor.
Lanjut lulusan AKPOL 91 ini, akan mengimbau kepada para bhabinkamtibmas untuk masuk ke sekolah-sekolah memberikan gambaran tentang risiko kejahatan yang kerapkali dilakukan pelajar. Menurut Hero, para pelajar seringkali belum memahami risiko dan dampak ke depan atas perbuatan yang mereka lakukan.
Mantan Kapolres Cirebon dan juga sempat menjabat Kapolres Kepulauan Seribu ini mengatakan, empat sekolah yang terlibat tawuran pada Sabtu (11/3) kemarin sudah menjadi langganan tawuran. Ia menyatakan, pihak kepolisian sudah mempunyai pemetaan sekolah-sekolah yang rawan tawuran. Jumlahnya terbilang cukup banyak, lebih dari 20 sekolah di tingkat SMP dan SMA/SMK.
“Polsek sudah ada daftar nama-nama sekolah yang sering tawuran. Makanya tadi saya perintahkan pada mereka untuk menindaklanjuti dengan melakukan razia yang intensif. Utamanya pada para pelajar yang bawa narkoba, sajam, dan kendaraan bermotor,” pungkas Hero.
Hal tindakan Polisi terkait kejadian yang diduga melibatkan senior para pelajar itu, Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota sedang menindaklanjuti pengakuan para tersangka. Polisi sudah mengantongi nama-nama senior yang disebut-sebut menyuruh para pelajar melakukan tawuran. Mereka dapat dikenakan pasal 358 KUHP dengan ancaman maksimal empat tahun penjara. Simare

Baca Juga :  Kepala SMP Negeri SMP Negeri 1 Tambun Selatan Mengucapkan Selamat Ulang Tahun PostKeadilan yg ke-1 (Dekade)

Berita Terkait

NCW Minta Sat Reskrim Polrestro Bekasi Kota Ungkap Kasus Pencurian di Rumah Makan Yang Sudah Berjalan Sebulan
Kejaksaan Agung Membangun Komunikasi Publik, Masyarakat Harus Tahu Kerja dan Kinerja Kejaksaan
Pengerjaan Proyek Peningkatan Jalan Lingkungan Dinilai Asal Jadi, Kepala Disperkimtan Diminta Turun Tangan
Kasus Rempang, NCW: Rakyat Rindu Sosok Jokowi Yang Peduli Dengan Jeritan Rakyat
Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan
Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi
Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)
Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 30 September 2023 - 17:08 WIB

NCW Minta Sat Reskrim Polrestro Bekasi Kota Ungkap Kasus Pencurian di Rumah Makan Yang Sudah Berjalan Sebulan

Sabtu, 30 September 2023 - 12:43 WIB

Kejaksaan Agung Membangun Komunikasi Publik, Masyarakat Harus Tahu Kerja dan Kinerja Kejaksaan

Sabtu, 30 September 2023 - 11:24 WIB

Pengerjaan Proyek Peningkatan Jalan Lingkungan Dinilai Asal Jadi, Kepala Disperkimtan Diminta Turun Tangan

Kamis, 28 September 2023 - 11:29 WIB

Kasus Rempang, NCW: Rakyat Rindu Sosok Jokowi Yang Peduli Dengan Jeritan Rakyat

Selasa, 26 September 2023 - 15:38 WIB

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39 WIB

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Jumat, 22 September 2023 - 16:54 WIB

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 September 2023 - 13:10 WIB

Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu

Berita Terbaru

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!