POSTKEADILAN.COM, BATANGHARI- Sosial media kembali dihebohkan terkait penganiayaan ibu dua anak yang berada di Kecamatan Jaluko Kabupaten Muara Jambi, tak heran membuat masyarakat heboh terkait kejadian tersebut.
Informasih yang di himpun terduga pelaku adalah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bernama Arlely yang sekarang menjabat kepala sekolah SDN 18/1 Desa Teluk Kecamatan Pemayung.
Arlely merupakan warga Kabupaten Batanghari yang berdomisil di Kecamatan Pemayung, Kelurahan Jembatan Mas, yang notabe beraktifias sebagai kepala sekolah SDN 18/1 Desa Teluk Kecamatan Pemayung.
Arlely yang selaku selaku terlapor saat di konfirmasih mengatakan kejadian itu spontan di dalam kamar kontrakan R.
“Dak saya gigit karna waktu kejadian saya dak tahu dio bekap mulut saya erat teraso sesak, maka hal itu terjagi dak sadar diri saya spontan saya banting badan saya dewek jg dak sadar habis itu badan saya sakit sakit galo,” Ucap Arlely
Sementara itu Kanit Reskrim IPDA Mahyadi saat di konfirmasih via seluler minggu (21/03/21) mengatakan hasil visum nya belum di ambil, kita masih ada kegiatan lain.
“Hasil Visum nya belum kita ambil di pukesmas simpang sungai duren, kita lagi banyak kegitan lain pas hari itu,” Ujarnya
Dikatakan kanit Reskrim , Senin besok terlapor akan di undang lagi, anggota reskrim lagi mencari berkas penganiayaan tersebut.
“Kita sudah kasih tau sama anggota, Senin besok kita undangan terlapor lagi, anggota lagi cari berkas nya, kita upayakan secepatnya,” Tutupnya. [Edo]