Postkeadilan.com, Batanghari — Ratusan Santri dan tenaga pengajar Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Hijrah, Kelurahan Simpang Sungai Rengas, Kecamatan Maro Sebo Ulu, Kabupaten Batanghari melakukan Rapid Test Antigen, Senin (31/5/2021). Hal itu dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19.
Kegiatan ini digelar oleh Satgas Covid-19 Kecamatan Maro Sebo Ulu yang dilaksanakan oleh puskesmas Simpang Sungai Rengas bertempat di pondok pesantren (Ponpes) Darul Hijrah. Menurut Kepala Puskesmas Sungai Rengas, Drg. Santi Dwi Putri mengatakan hari ini kami melaksanakan kegiatan Rapid Antigen kepada santri dan tenaga pengajar pondok pesantren (ponpes) Darul Hijrah.
“Sasaran Rapid Antigen 356 santri dan tenaga pengajar, dengan keterbatasan tenaga maka kegiatan ini kami bagi dalam 2 sesi dan insyaallah akan dilanjutkan di hari Rabu, Untuk hasil hari ini, semuanya negatif,” Kata Kepala Puskesmas Sungai Rengas.
Dalam hal ini, Camat Maro Sebo Ulu, Budimansyah, SE menyampaikan, Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan pencegahan penyebaran dampak Covid-19, Tidak hanya kepada santri tetapi kepada pengasuh pondok pesantren dan majelis guru. Sehingga dampak Covid-19 yang saat ini menjadi PR utama dapat kita bantu dalam rangka pencegahan dan penyebaran.
“Dengan dilaksanakan Rapid Test Antigen kepada anak-anak santri kita ini, mudah-mudahan hasil yang dilaksanakan tim gugus Covid-19 Kecamatan Maro Sebo Ulu terhadap pondok pesantren Darul Hijrah akan berefek atau mendapatkan hasil sesuai yang kita inginkan. Sehingga zona Kecamatan Maro Sebo Ulu mendapat zona yang lebih baik,” Ujar Camat Maro Sebo Ulu, Budimansyah, SE
Sementara, pimpinan pondok pesantren Darul Hijrah, Mukhlis mengatakan, Kami selaku pihak ponpes Darul Hijrah sangat mendukung dengan kegiatan pemerintah kabupaten Batanghari Telah melakukan kegiatan dengan mengadakan Rapid Test antigen kepada majelis guru dan santri.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan Rapid Test antigen ini, mereka dapat melakukan kegiatan belajar mengajar di ponpes ini agar tidak di ganggu atau bebas daripada Covid-19,” Ungkapnya.
Dikatakan Mukhlis, Kami sangat mendukung pemerintah dan berharap dalam hal seperti ini, pemerintah sangat membantu dalam kegiatan pendidikan di kabupaten Batanghari.
“Dengan adanya kegiatan Rapid Test antigen ini mudah-mudahan tidak menggangu belajar anak-anak. sehingga tidak belajar daring lagi,” Ujarnya. (Edo)
