Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
Headline NewsJakarta

Rosyid Ketua Pedagang se Indonesia, Ajak Produsen dan Pengusaha UMKM Bisa Pemasaran Lewat Rekor

138
×

Rosyid Ketua Pedagang se Indonesia, Ajak Produsen dan Pengusaha UMKM Bisa Pemasaran Lewat Rekor

Sebarkan artikel ini

JAKARTA – POSTKEADILAN Komite Pedagang Pasar (KPP) mengajak para produsen dan pengusaha UMKM, untuk memasarkan dan mengiklankan produk-produk unggulannya termasuk promosi wisata, menggunakan jasa pemasaran, yang bernama PT. Rumah Ekonomi Rakyat (Rekor) yang berkantor di Asia Tropis Blok AT 16 Nomor 37 Harapan Indah, Kelurahan Pusaka Rakyat, Kecamatan Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

Hal ini disampaikan Ketua Umum Komite Pedagang Pasar (KPP) Abdul Rosyid Arsyad, pada saat banyaknya perusahaan besar baik dari BUMN dan Swasta, yang ikut serta partisipasi dalam kegiatan Indonesia Trade EXPO 2022 yang digelar di ICE Convention Center BSD Tangerang Selatan, tapi setelah selesai kegiatan Trade Expo 2022 seluruh perusahaan yang ikut serta, harus ada keberlanjutan secara rutin untuk pemasaran produk, destinasi wisata dan jasa lainnya menyeluruh ke wilayah se Indonesia, agar bersatu mampu menciptakan banyaknya penyerapan tenaga kerja dan wirausaha baru, sebagai upaya memperkuat perekonomian Indonesia.

Baca Juga :  Polresta Deli Serdang Gelar Perkara Kematian Harianto Candra Sitohang Ada Keterangan Yang Tidak Sinkron

“Kami Komite Pedagang Pasar (KPP) siap membantu memasarkan dan mengiklankan produk-produk, promosi wisata dan jasa lainnya yang dalam bentuk bekerja sama dengan kami, silahkan bisa hubungi tim kreatif dan marketing PT. Rumah Ekonomi Rakyat (Rekor) di nomor telepon 021 88899617 atau contact WA center kami 0821 2800 0091” katanya Rosyid Arsyad dalam rilisnya.

Baca Juga :  Juan Munte Atlet Sanda Humbahas Akan Bertarung di Kelas Atom One Pride MMA

Dia menuturkan bekerja sama dengan pihaknya akan membuat nama brand UMKM akan melonjak dimana saat ini Komite Pedagang Pasar (KPP) sudah bekerja sama dengan beberapa pasar tradisional, pesantren dan sudah membentuk jaringan sales beserta reseller (pemasaran penjualan) di wilayah se Indonesia.

Baca Juga :  Tutup Pendidikan Taruna Akpol, Kapolri: Lifelong Learning dan Learning Under Pressure Harus Terus Diasah

“Tentunya kami ingin UMKM yang menggandeng kami dikenal oleh seluruh pedagang dan warga masyarakat yang membutuhkan. Sehingga tentunya akan ada peningkatan bagi pengusaha UMKM tersebut,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses