Sementara itu Staf kejaksaan Negeri Dolok sanggul, Syakra Kurniawan selaku narasumber dari kejaksaan dalam paparanya menjelaskan, bawah Negara sangat peduli terhadap perlindungan perempuan dan anak. alasanya, Bahwa perempuan dan anak sering kali megalami tindak kekerasan, seperti KDRT dan pelecehan sexsual sebab perempuan dan anak merupakan kaum yg di anggap lemah dan bukan berarti Negara juga tidak melindungi semua warganya karena itu jelas tertuang Dalam pasal 28 b ayat 2 UUD 1945 Jelas di katakan “setiap anak berhak atas keberlangsungan hidup, Tumbuh Dan berkembang, serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi” tuturya.
Lebih lanjut Kurniawan menjeskan perempuan dan anak adalah kelompok yg rentan menjadi korban tindak pidana perdagangan orang untuk ekspoitasi seksual, kerja paksa atau perbudakan, dimana umumnya perempuan tidak berdaya baik secara fisik maupun saat perlakukan tidak semestinya.
UNICEF memperkirakan lebih dari dua juta perempuan dan anak terlibat dalam perdagangan dan iksploitasi seksual, karena dalam kurun waktu 30 tahun terakhir tercatat ada 30 juta korban di Asia. KPAI juga mencatat pada tahun 2019 terdapat 4.369 kasus pelanggaran hak anak dan tahun 2020 dari 2.726 kasus anak, lebih dari setengahnya terkait kekerasan seksual, sehingga dari data negara benar benar sangat perihati atas kejadian tersebut sehingga di bentuklah kepengurusan PATBM di setiap desa di seluruh Indonesia supaya dapat menekan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak paparannya.
Dengan adanya sosialisasi dan pelantikan pengurus PATBM tersebut, kedepan agar forum yang telah di bentuk ini dapat berkerja dengan maksimal, sehingga apa yang menjadi hak-hak anak sebagai mana di atur dalam undang-undang bisa terpenuhi secara kusus setiap anak yang ada di Desa.
Kemudian wadah ini diharapkan dapat membentuk karakter anak-anak bangsa dengan berkarakter dan bermental pancasila, melalui kegiatan-kegiatan pencegahan melalui bidang Pendidikan, Sosialisasi materi-materi Hukum nantinya anak-anak di Desa ini bisa terhindar dari pelaku-pelaku tindak kekerasan. Pesan saya kenali Hukum jahui hukuman, laksanakan apa yang menjadi tanggung jawab kita masing-masing imbuhnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perempuan dan perlindungan anak kabupaten humbang hasundutan, melalui Sekdis PMD2A yang dikonfirmasi terkait tujuan pembentukan PATMB mengatakan, untuk mencegah segala tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap anak, mengubah norma sosial dan praktik budaya yang menerima, mengabaikan kekerasan, membangun sistem pada tingkat komunitas dan keluarga untuk pengasuhan yang mendukung relasi yang aman untuk mencegah kekerasan, meningkatkan ketrampilan hidupan ketahanan diri anak dalam mencegah kekerasan dan menanggapi kekerasan yang mengacuh pada langkah langkah yang dilakukan untuk mengidentifikasi, menolong dan melindungi anak anak yg menjadi korban kekerasan termasuk akses terhadap keadilan bagi korban dan pelaku.
Usai sosialisasi dilanjutkan dengan pemilihan dan Pelantikan Pengurus PATBM desa Lobutolong habinsaran oleh Kepala desa. Dirinya berpesan supaya bekerja degan sunguh -sunguh, agar tercipta suasana yang damai di Desa Sipituhuta.
Kepala desa lobutolong habinsaran Suparna Gianto Sianturi juga berterima kasih kepada seluruh undangan yang hadir dan secara khusus kepada seluruh Warga Desa lobutolong habinsaran.
“Saya sangat berterimakasih kepada semua undangan yang hadir pada saat hari ini Jumat 23 Desember 2022. Dan secara khusus untuk lobutolong habinsaran kita semua satu keluarga, kiranya kita semua dapat menjaga kedamaian dan kekondusipan di Desa yang kita cintai ini dan selamat buat pengurus PATBM yang sudah terpilih di desa kita ini dan Selamat Natal buat kita semua tutupnya.. **Js**
