Coba dikonfirmasi Kapolsek Sunggal, Kompol Bambang, Kasat Narkoba AKBP Tommy serta Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion, tak satu pun yang bersedia menjawab.
Terindikasi kuat pimpinan Kepolisian itu menutup-nutupi kesalahan yang dilakukan anggotanya. Anto dan keluarganya tuding oknum APH yg menangani Tidak Jujur.
“Adik saya BERSUMPAH bahwa BB nya 0,45 gram. Mati dia dan ibu kami jika BB nya ternyata 1 gram lebih. Lalu, Apakah Polisi yang bilang BB adik saya lebih dari 1 gram mau BERSUMPAH demi Anak dan Keluarganya kan kena Azab jika ternyata mereka BOHONG?,” ungkap Sri bernada kesal dan sedih.
Masih kata dia, apalah daya kami orang kecil begini. “Mohon sampaikan kepada Bapak KAPOLRI, Kapolda dan Komisi 3 DPR serta Kompolnas dan HAM (Hak Azasi Manusia), kami Terzolimi atas perbuatan ketidakprofesionalan, ketidakjujuran APH yang tangani perkara adik kami Anto. Dan kalau bisa, sampaikan juga ke pak Presiden Prabowo, kami sekeluarga memilih pak Prabowo. Tolong kami pak Presiden.,” pungkasnya berlinang air mata. (Simare)