Bekasi, PostKeadilan – Terkait ramainya pemberitaan tentang dugaan arogansi seorang oknum Polisi terhadap wartawan, kini telah mendapat atensi dari pihak PROPAM.
Seperti yang dilansir di sejumlah media, oknum Polisi Polsek Tambun, Aiptu R tiba-tiba marah dan membentak-bentak Diori Parulian Ambarita atau biasa disapa Ambar, salah seorang insan media dari media online Ambaritanews
R disebut memperlakukan Sang Pewarta yang juga Pimpinan Media layaknya seorang maling dengan merangkul dan menariknya secara paksa disaat acara Kenal Pamit Kapolsek Tambun yang baru, Kompol Stanlly Soselisa, SIK dengan Kapolsek sebelumnya, AKP Rusnawati, SH pada hari Sabtu (11/2/2023) malam.
“Kamu ga usah macam-macam disini! Saya Kanit Provos di sini! Panjang urusannya nanti sama saya! Kamu ikut saya,ayo!” seru Rizal sambil merangkul dan menarik dan mendorong secara kasar Ambar di depan para undangan dan belasan insan media yang sedang meliput kegiatan tersebut dari luar Metland Hotel Bekasi.
Acara Kenal Pamit Kepala Kepolisian Sektor Tambun yang diadakan di Metland Hotel Bekasi, Ruang Titanium Lantai 3 Jalan Sultan Hasanudin No.1A, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada hari itu dimulai dari jam 19:00 Wib.
Namun sayangnya para Pewarta yang datang dari sore ke lokasi itu tidak diperkenankan memasuki digelarnya acara tersebut oleh Rizal tanpa alasan. Rizal hanya meminta kepada para Pewarta menunggu di teras hotel dan ia menjanjikan akan mengambil daftar hadir para Pewarta yang hadir dalam acara itu nantinya.
Sejurus kemudian, awak media ini konfirmasi ke Ambar.
“Saya sangat kecewa sekali diperlakukan seperti itu. Ini saya lagi di Polda Metro Jaya buka Laporan,” ujar Ambar di ujung telepon selulernya, Senin (13/2/2023) siang.
Awak media pun mengirim berita-berita yang dibahas di suatu Grup WA Bekasi ke pihak PROPAM dan Kapolres Metro Kabupaten Bekasi, Kombespol Benediktus Twedi Aditya Bennyahdi,S.Sos, SIK, MH yang selanjutnya untuk diminta atensi.
“Siap.. Kita sudah tanganin langsung.,” ujar Perwira Propam yang namanya enggan disebut.
Mengenai tanggapan, Perwira pimpinan Propam ini menyesalkan kejadian tersebut.
“Dia (Rizal) masih anak buah saya. Kita sangat menyayangkan kejadiannya. Hal Polsek Tambun, sudah sering saya dengar bahwa rekan media kurang mendapat tempat. Nih Kapolseknya sudah diganti yang barukan,” tutupnya.
Hal pembicaraan di Grup WA, beliau menyampaikan kepada rekan-rekan media usai insiden ‘pelecehan terhadap Wartawan yang dilakukan oleh oknum anggota Polri dari Polsek Tambun tersebut, tidak lagi menjadi ricuh.
“Sampaikan bahwa kita sudah menangani.. Kalau ada waktu, ajak lah bang Ambar ke kantor saya,” tutupnya. (Simare)
