Game POKEMON GO berbahaya ?

- Penulis

Selasa, 26 Juli 2016 - 09:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta Postkeadilan – Pemerintah kota Jakarta pusat melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah Sekolah di Jakarta guna menyingkapi keberadaan permainan POKEMON GO di kalangan siswa baru dengan mendatangi seluruh kelas.

Wakil wali kota Jakarta pusat Bayu Margantara memeriksa telepon genggam siswa yang memiliki aplikasi game POKEMON GO. Antusiasme terhadap permainan ini di khawatirkan akan mengganggu aktivitas belajar mengajar di sejumlah sekolah.

Baca Juga :  Di SMAN 1 Bekasi Kota, Siswa SKTM Tetap Bayar Uang Pembangunan Dan Uang Sekolah?

Upaya ini disambut baik pihak orang tua mereka berharap anak-anak yang keranjingan Game POKEMON GO tidak sampai mengganggu konsentrasi belajar. Mengantisipasi demam permainan yang merebak sejak pekan lalu ini pihak sekolah akan memberikan sanksi bagi siswa yang masih membandel memainkannya di lingkungan sekolah mulai dari sanksi ringan hingga surat peringatan.

” saya pikir teknologi ini kita tidak bisa bendung, kita bisa menghimbau mereka. Silahkan saja kalau itu memang tidak digunakan pada waktu jam-jam sekolah, karena tentu akan mengganggu kegiatan belajar mengajar” ujar Bayu Margantara Wakil Wali Kota Jakarta Pusat.

Berita Terkait

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan
Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi
Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer
Woo.. Banyak Permasalahan Terjadi Di SMAN, Kepala KCD Wilayah Bekasi ‘Bungkam Terkesan Tidak Perduli
Laksanakan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen Fakultas Perlindungan Masyarakat IPDN Jatinangor.
Di SMPN 32 Kota Bekasi Sudah Banyak Bangunan Rusak Parah, Butuh Pembangunan Segera..
Terkesan Lamban, Laporan Aduan Jual Beli Bangku Sekolah Kini Sudah Di KPK
Bangku Kosong Terbiarkan, Anak Bangsa Menjerit Tak Berdaya
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 26 September 2023 - 15:38 WIB

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan

Senin, 25 September 2023 - 17:40 WIB

Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39 WIB

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Jumat, 22 September 2023 - 16:54 WIB

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 September 2023 - 13:10 WIB

Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu

Kamis, 21 September 2023 - 18:47 WIB

Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan

Kamis, 21 September 2023 - 17:32 WIB

Akses Panen ditutup Puskopad TNI Bukit Barisan. Puluhan Warga Ramunia Mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara

Kamis, 21 September 2023 - 00:30 WIB

Warga Ramunia Dilarang (Puskopkar “A” Bukit Barisan) Panen di saat Harga Beras Naik.

Berita Terbaru

Advertorial

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Sabtu, 23 Sep 2023 - 16:39 WIB

Headline News

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 Sep 2023 - 16:54 WIB

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!