BATANGHARI, POSTKEADILAN.COM – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Batanghari Ibu Zulfa Fadhil bersama Ketua Pokja II TP-PKK beserta Tim penilai dari tim penggerak PKK, menilai kegiatan lomba yang ada di dibeberapa kecamatan, Senin (27/9/2021). Namun, dalam hal ini Tim penggerak PKK kecamatan Maro Sebo Ulu yang menjadi sasaran pertama didatangi oleh tim Penilai dari TP-PKK Kabupaten.
Kegiatan lomba ini merupakan rangkaian kegiatan yang diadakan oleh Tim Penggerak PKK tingkat kabupaten Batanghari tahun 2021. Adapun desa-desa yang mewakili kecamatan Maro Sebo Ulu mengikuti lomba tersebut, yakni Kelurahan Simpang Sungai Rengas, Tebing Tinggi, Mekar Sari, Buluh Kasab dan Kampung Baru.
Dalam hal ini Camat Maro Sebo Ulu, Budimansyah, SE mengatakan dengan adanya penilaian lomba PKK Tingkat Kabupaten Batanghari yang hari ini merupakan kecamatan yang pertama di datangi oleh Tim Penilai dari TP-PKK kabupaten.
Baca Juga : Tim Penilai Penggerak PKK Batanghari Melakukan Penilaian di Desa Kampung Baru
“Tidak hanya serta Merta kegiatan ini untuk menghadapi lomba saja, tetapi lebih teruntuk pembinaan serta dapat berkelanjutan,” Ujarnya.
Dikatakan Budimansyah, desa-desa yang mengikuti lomba saat ini tidak hanya berfokus pada kegiatan yang menjadi momentum tetapi harus dapat menggairahkan kegiatan TP-PKK lainnya.
“Demikian juga desa-desa lain yang saat ini belum mendapatkan kesempatan harus dapat dan mampu berbuat dan menggairahkan kegiatan PKK tersebut,” Sebutnya.
“Harapan kami Desa yang saat ini di beri kesempatan dapat memberikan sesuatu yang terbaik, khususnya bagi desa dan umumnya untuk Maro Sebo Ulu yang maju, berkembang dan tangguh,” Harapnya
Sementara, Ketua Pokja II TP-PKK kabupaten Batanghari, Ibu Dian Anggraini menyampaikan bahwa kedatangannya disini adalah penilaian lomba, adapun lomba itu kita meneruskan program dari provinsi berdasarkan hasil rapat kerja kemarin.
“Kemudian, kita melaksanakan rakor di kabupaten. dan beberapa desa menjadi perwakilan dari Kecamatan Maro Sebo Ulu,” Sebutnya.
Dikatakan Dian, disini kita sama-sama belajar. Yang ada kita lengkapi, yang sudah lengkap lebih kita perbaiki lagi, jadi jangan ada yang berkecil hati. Sama-sama kita belajar Bu, sebab Kita sama-sama tau kondisi Covid-19 kemarin memang semuanya, bukan hanya disini, tetapi diseluruh Kecamatan.
“Jangan pulak ibu takut kami nilai hari ini, Idak, kami datang, dengan tangan terbuka Kito samo-samo menilai, samo-samo belajar. Nanti yang kurang tau, ibu silahkan Tanyo. Sifatnyo jugo kami sekarang membina,” Ajaknya dengan nada lembut sambil tersenyum. (Edo)
Respon (1)