Nias Selatan, Postkeadilan — Anggota DPRD Kabupaten Nias Selatan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Daerah Pemilihan (Dapil) VI, Amoni Zega, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan Lanal Nias dalam menggagalkan praktik penangkapan ikan ilegal menggunakan bom di perairan Pulau Pini. Operasi yang berlangsung selama dua hari berturut-turut, berhasil mengamankan dua kapal asal Sibolga dan 17 awak kapal yang diduga terlibat dalam praktik penangkapan yang merusak lingkungan laut.
Dalam pernyataan resminya, Amoni menegaskan bahwa penegakan hukum ini bukan hanya tindakan represif semata, melainkan sejalan dengan komitmen perjuangannya sejak awal duduk sebagai wakil rakyat, yakni memastikan laut di Kepualauan Batu dan sekitarnya tetap menjadi sumber kehidupan yang lestari dan berkeadilan bagi masyarakat pesisir.
“Sejak saya duduk di DPRD, salah satu fokus utama perjuangan saya adalah menjaga laut dari praktik-praktik destruktif seperti bom ikan. Saya meyakini bahwa laut yang sehat adalah kunci kesejahteraan nelayan dan generasi masa depan,” ujarnya kepada wartawan, di kedoamannya, Senin (19/5/2025).
Amoni juga menyampaikan penghargaan secara khusus kepada Komandan Lanal Nias, Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP., beserta seluruh jajaran atas langkah cepat dan profesional dalam menindak kapal pelaku kejahatan lingkungan tersebut.
“Pengungkapan ini membuktikan bahwa negara hadir di tengah masyarakat. Terima kasih kepada Lanal Nias yang tidak hanya menjaga batas laut kita, tetapi juga masa depan anak cucu kita,” lanjutnya.
Ia juga menyoroti dampak luas dari penangkapan ikan dengan bahan peledak, yang menurutnya tidak hanya merusak terumbu karang dan habitat laut, tetapi juga mengancam kehidupan ribuan nelayan kecil di kepualauan batu dan sekitarnya yang selama ini menggantungkan hidup dari laut secara berkelanjutan.
“Jika ekosistem laut rusak, maka ekonomi keluarga nelayan kita juga akan terdampak. Karena itu, saya berdiri bersama seluruh aparat yang berkomitmen menjaga laut sebagai warisan hidup,” tegas Amoni.
Sebagai bentuk tindak lanjut, ………………….