

Hal tersebut diutarakan calon Ketua GIBAS Resort Kab, Bekasi, Taman SW ketika mendampingi Simare dalam BAP (Berita Acara Pemeriksaan) di Kantor Polisi Sektor (Polsek) Tambun, Selasa (2/1/2018) siang.
“Dalam penegakan hukum, semua kita serahkan kepada Kepolisian. Namun untuk mencari pelaku, kita siap bantu dan menyerahkan ke Polsek. Namanya pelaku kejahatan ya kita tangkap kita serahkan ke Polisi,” ujar Taman bersama anggota GIBAS, Yani, Buyung, Nofendi, Panjul, Bambang dan yang lainnya kepada awak media ini.
“Simare itu orang GIBAS. Kami sebagai sesama GIBAS, jelas tidak terima teman kami di GIBAS diberlakukan (dikeroyok) begitu. Bagaimana kalau kami berbuat demikian, kami serang itu kafe NUC, kan tidak terima. Maka kami serahkan penegakan hukum para pelaku ke Polisi,” beber dia.


Ditempat yang sama, Kapolsek Tambun Kompol Bobby Kusumawardhana,SH,SIK,MSI, melalui Wakapolsek, AKP Hery mengapresiasi pernyataan Taman. “Terimakasih atas kepercayaan GIBAS dalam penanganan kasus pengeroyokan ini. Ini baru proses pemeriksaan. Beri kami waktu dan kesempatan untuk menyelesaikan pemeriksaan saksi-saksi,” kata Hery ke sejumlah anggota GIBAS ada di ruang tamu lantai 2 Kantor Polsek Tambun.


“Kami sudah membentuk Tim Investigasi. Dan kami juga akan segera buat surat, minta BNN Pusat agar lebih galak lagi melakukan rajia di semua tempat-tempat hiburan malam kabupaten Bekasi, khususnya di NUC itu. Yang katanya NUC itu kebal hukum,” tukas dia.


Sedemikian respon Delon Sitorus, Ketua GPPM (Gabungan Pemuda Pelajar Mahasiswa) GIBAS Kab. Bekasi, gerah saat mengetahui kejadian. “Itulah akibat dari lambatnya, ketidaktegasan para penegak hukum dalam penegakan Perda Tempat Hiburan Malam. Apalagi saya dengar-dengar banyak pelajar dan mahasiswa masuk ke tempat dugem NUC itu. Bisa bahaya masa depan generasi muda yang ada di Bekasi ini,” tuding Delon di Tambun, Selasa (2/1/2017) malam.
“Semoga dengan adanya kasus penganiayaan wartawan ini, penegakan hukum yang berkaitan dengan hiburan malam semakin tegas dan jelas. Biar efek jera nya tampak, semua demi masa depan kita juga,” tutupnya. (Herman/R0-1)