Wartawan Dikeroyok, GIBAS Siap Bantu Polisi Tangkap Pelaku

- Penulis

Selasa, 2 Januari 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi, PostKeadilan – Terkait pengeroyokan yang dialami wartawan, Simare panggilan akrab K.I. Simaremare di House Music (HM) New Unggul Club (NUC) di Jalan Inspeksi Kali Malang Desa Tambun Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten, Minggu (31/12/2017) subuh, Ormas GIBAS (Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi) siap turun tangan.

Hal tersebut diutarakan calon Ketua GIBAS Resort Kab, Bekasi, Taman SW ketika mendampingi Simare dalam BAP (Berita Acara Pemeriksaan) di Kantor Polisi Sektor (Polsek) Tambun, Selasa (2/1/2018) siang.

“Dalam penegakan hukum, semua kita serahkan kepada Kepolisian. Namun untuk mencari pelaku, kita siap bantu dan menyerahkan ke Polsek. Namanya pelaku kejahatan ya kita tangkap kita serahkan ke Polisi,” ujar Taman bersama anggota GIBAS, Yani, Buyung, Nofendi, Panjul, Bambang dan yang lainnya kepada awak media ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Humbahas Turunkan Angka Stunting Semua Elemen Masyarakat Harus Dilibatkan

“Simare itu orang GIBAS. Kami sebagai sesama GIBAS, jelas tidak terima teman kami di GIBAS diberlakukan (dikeroyok) begitu. Bagaimana kalau kami berbuat demikian, kami serang itu kafe NUC, kan tidak terima. Maka kami serahkan penegakan hukum para pelaku ke Polisi,” beber dia.

 

Lanjut Taman, GIBAS Cinta Damai. GIBAS tidak mau mengganggu tapi jangan diganggu. Beliau berharap para pelaku yang ikut terlibat lakukan penganiayaan terhadap Simare agar segera menyerahkan diri. “Saya harap mereka (para pelaku) gantleman mengaku dan menyerahkan diri. Jangan coba-coba menghindar, kami siap cari mereka,” pungkas Taman.

Ditempat yang sama, Kapolsek Tambun Kompol Bobby Kusumawardhana,SH,SIK,MSI, melalui Wakapolsek, AKP Hery mengapresiasi pernyataan Taman. “Terimakasih atas kepercayaan GIBAS dalam penanganan kasus pengeroyokan ini. Ini baru proses pemeriksaan. Beri kami waktu dan kesempatan untuk menyelesaikan pemeriksaan saksi-saksi,” kata Hery ke sejumlah anggota GIBAS ada di ruang tamu lantai 2 Kantor Polsek Tambun.

Baca Juga :  Humbahas Binsar Pardamean Verifikasi Faktual Parpol

Sementara itu, menanggapi kejadian diatas, Ketua Umum MAPAN (Masyarakat Peduli Anti Narkoba) PSF Parulian H berharap keseriusan pihak Kepolisian mengungkap para pelaku. “Itu pelaku-pelaku saya kira sudah pada makai Narkoba. Kenapa mereka (pelaku) marah ketika di foto. Terlalu sensitive, marah begitu kan dampak jika memakai narkoba. Ya Polisi propesionallah mengungkap itu semua,” sebut Parulian.

“Kami sudah membentuk Tim Investigasi. Dan kami juga akan segera buat surat, minta BNN Pusat agar lebih galak lagi melakukan rajia di semua tempat-tempat hiburan malam kabupaten Bekasi, khususnya di NUC itu. Yang katanya NUC itu kebal hukum,” tukas dia.

Senada itu, LSM JEKO (Jendela Komunikasi) melalui Sekjend Dedi Rahmadi via WA berharap kejadian ini menjadi warning bagi Dinas Pariwisata dan Satpol PP akan efek domino terkait penegakan Perda No. 3 Tahun 2016, sejauh ini masih mengambang. Kami juga meminta pihak Kepolisian bisa mengusut tuntas kasus ini hingga tegaknya hukum preventif akan tindak arogansi keamanan tempat hiburan malam.

Baca Juga :  Rakor Pengembangan Wilayah Sekitar Danau Toba Dihadiri Pemkab Humbahas

Sedemikian respon Delon Sitorus, Ketua GPPM (Gabungan Pemuda Pelajar Mahasiswa) GIBAS Kab. Bekasi, gerah saat mengetahui kejadian. “Itulah akibat dari lambatnya, ketidaktegasan para penegak hukum dalam penegakan Perda Tempat Hiburan Malam. Apalagi saya dengar-dengar banyak pelajar dan mahasiswa masuk ke tempat dugem NUC itu. Bisa bahaya masa depan generasi muda yang ada di Bekasi ini,” tuding Delon di Tambun, Selasa (2/1/2017) malam.

“Semoga dengan adanya kasus penganiayaan wartawan ini, penegakan hukum yang berkaitan dengan hiburan malam semakin tegas dan jelas. Biar efek jera nya tampak, semua demi masa depan kita juga,” tutupnya. (Herman/R0-1)

Berita Terkait

Kunker Ke Riau, Jaksa Agung Pertanyakan Perkara Yang Menonjol
Tuntutan Masyarakat Kenegerian Sihotang, “Tutup TPL” juga di Sektor TELE Bupati Terima.
Bupati Toba: Pemilu Harus Damai Bawaslu apel siaga
Setelah JAHIT MULUT, Kementerian LHK Mengundang Gerlamata?
Kabid SD Ditenggarai Melindungi Dugaan Kejahatan Melawan Hukum Para Oknum Kepala Sekolah
Gelombang II Tahun 2023 Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXX (80)
Kadiv PAS Kalsel melakukan Kunker Perdana untuk Monitoring Pelayanan dan Pembinaan Lapas Kelas II A Banjarmasin
Range Debit Air Danau Toba tetap dijaga PT.Inalum sesuai aturan pemerintah
Berita ini 82 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 5 Desember 2023 - 21:00 WIB

Kunker Ke Riau, Jaksa Agung Pertanyakan Perkara Yang Menonjol

Selasa, 5 Desember 2023 - 15:51 WIB

Tuntutan Masyarakat Kenegerian Sihotang, “Tutup TPL” juga di Sektor TELE Bupati Terima.

Senin, 4 Desember 2023 - 20:11 WIB

Bupati Toba: Pemilu Harus Damai Bawaslu apel siaga

Minggu, 3 Desember 2023 - 16:28 WIB

Setelah JAHIT MULUT, Kementerian LHK Mengundang Gerlamata?

Sabtu, 2 Desember 2023 - 12:28 WIB

Kabid SD Ditenggarai Melindungi Dugaan Kejahatan Melawan Hukum Para Oknum Kepala Sekolah

Jumat, 1 Desember 2023 - 21:57 WIB

Kadiv PAS Kalsel melakukan Kunker Perdana untuk Monitoring Pelayanan dan Pembinaan Lapas Kelas II A Banjarmasin

Jumat, 1 Desember 2023 - 15:49 WIB

Range Debit Air Danau Toba tetap dijaga PT.Inalum sesuai aturan pemerintah

Jumat, 1 Desember 2023 - 13:19 WIB

Bawaslu Periksa KPU dan Tim Kampanye Pembagian Makanan dan Susu Gratis

Berita Terbaru

Headline News

Kunker Ke Riau, Jaksa Agung Pertanyakan Perkara Yang Menonjol

Selasa, 5 Des 2023 - 21:00 WIB

Advertorial

Bupati Toba: Pemilu Harus Damai Bawaslu apel siaga

Senin, 4 Des 2023 - 20:11 WIB

Headline News

Setelah JAHIT MULUT, Kementerian LHK Mengundang Gerlamata?

Minggu, 3 Des 2023 - 16:28 WIB

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!