Medan, PostKeadilan – KKG (Kelompok Kerja Guru) Medan dan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Medan adakan acara Kegiatan Pembelajaran Guru dan Peningkatan Karir Guru Pelajaran di Gedung Aula UNIVA Jl.Sisingamangaraja No.10 Medan, Kamis (3/11).
Kegiatan para Guru SD, Guru SMP dan Kepala Sekolah tersebut, hadir Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan Medan, Masrul Badri. Kepada Crew PostKeadilan, Masrul mengatakan perlunya pembelajaran bagi para guru-guru yang nilai UKG (Uji Kompentensi Guru) nya masih rendah. “Melalui KKG dan MGMP, guru-guru bisa saling bertukar imformasi, saling berdiskusi dan saling uji menguji kemampuan diri,” katanya.
Lanjut Masrul, untuk menciptakan peserta didik yang berkualitas, guru harus menguasai pelajaran apa yang akan diajarkan kepada siswanya. “Ya guru harus benar miliki kompetensi. Kompetensi harus dikuasai guru untuk meningkatkan kualitasnya. Kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian. Guru harus sungguh-sungguh dan baik dalam menguasai kompetensi tersebut agar tujuan pendidikan bisa tercapai,” jelas Masrul.
“UKG para guru bisa meningkat, cuma persoalannya mungkin selama ini tidak terlalu aktif pada kegiatan yang ada. Dan saya dari sudah 2 tahun ini merekapitulasi peran MGMP itu meningkatkan peranannya untuk bergerak terus, karena tujuannya untuk peningkatan peran para guru-guru,” ujarnya.
“Harapan saya, sesama guru-guru dapat melahirkan anak-anak yang berkualitas. Baik itu moralnya maupun kualitas ilmu pengetahuannya, Dan itu dilahirkan oleh orang -orang yang berkualitas. Jangan berhenti belajar, sering membaca buku untuk meningkatkan kualitas dirinya sebagai guru,” pungkas Masrul.
Senada itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 35, Juniati S.Pdi yang ikut serta di acara peningkatan dan pembelajaran karir guru melalui KKG/MGMP, dianya sebut kegiatan tersebut juga membantu para guru dalam hal peningkatan pembelajaran bidang studi.
“Semisal bidang studi matematika. Ada soal atau masalah materi pelajaran yang belum dikuasai guru, ya bisa di diskusikan atau yang tahu, kita sama-sama beri pembelajaran. Beri bekal kepada guru yang belum mengetahui/mengusai materi pelajaran tersebut,” ucap Juniaty.
“Dalam kegiatan ini, kita bisa saling mengenal mengakrabkan diri dengan guru-guru dari sekolah lain Mengenal karakteristik teman guru lainnya, disamping belajar, menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran serta memahami dan mengembangkan potensi diri,” bebernya.
Kompetensi profesional juga harus terus dikembangkan guru dengan belajar dan tindakan reflektif. Kompetensi profesional merupakan kemampuan guru dalam menguasai materi pembelajaran secara luas dan mendalam. “Dengan kegiatan ini, semoga teman guru-guru kedepannya juga mampu peroleh nilai baik dalam UKG yang diuji secara online. Terlebih-lebih, mampu mendidik anak didiknya lebih cerdas lagi,” tutup Ketua Sanggar itu diakhir kata.
(irul,zuni )
