Gara-gara Utang Dana PEN, Pj Gubernur Jabar Diminta Evaluasi Sejumlah Program Infrastruktur Era Sebelumnya

- Penulis

Rabu, 13 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

POST KEADILAN, KOTA BANDUNG – Mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dinilai banyak pihak meninggalkan pekerjaan rumah (PR) berupa utang dana PEN 2021 untuk pembangunan infrastruktur yang akan diwarisi penggantinya. Selain pekerjaan rumah utang dana PEN 2021, Ridwan Kamil juga dinilai masih memiliki persoalan lain, seperti beberapa proyek yang dinilai masih banyak masalah.

Terkait persoalan utang PEN, baru-baru ini pada Senin 4 September 2023, sejumlah perwakilan masyarakat berkumpul di Gedung Sate, Jawa Barat, dan melakukan aksi pembakaran ban sebagai bentuk kekecewaan terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Aksi protes ini dipicu oleh Pinjaman PEN Daerah Jabar senilai Rp 4 triliun yang akan dibayarkan selama 8 tahun, hingga tahun 2029. Masyarakat yang hadir merasa kecewa dan marah atas beban utang yang dinilai menjadi masalah besar bagi para pemimpin Jabar di masa 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Bupati MFA Kukuhkan FK-PAI Kabupaten Batanghari Masa Khidmad 2021-2024

Berdasarkan pantauan tim investigasi POSTKEADILAN di lapangan, sejumlah kebijakan Ridwan Kamil semasa menjabat Gubernur Jawa Barat, masih banyak proyek infrastruktur yang diduga gagal mutu karena kurangnya pengawasan di era pemerintahnya waktu itu.

Sejumlah proyek Infrastruktur pun diduga dikerjakan secara asal-asalan, seperti pelaksanaan pekerjaan pembangunan Pedestrian Lembang, Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2023 dengan nilai plafon Rp 20.529.410.000 yang dikerjakan oleh rekanan UPTD Pengelola Wilayah Pelayanan III Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.

Penulis : Riswan P

Editor : Redaksi Postkeadilan

Sumber Berita : Wartawan Postkeadilan

Berita Terkait

Tuntutan Masyarakat Kenegerian Sihotang, “Tutup TPL” juga di Sektor TELE Bupati Terima.
Bupati Toba: Pemilu Harus Damai Bawaslu apel siaga
Setelah JAHIT MULUT, Kementerian LHK Mengundang Gerlamata?
Kabid SD Ditenggarai Melindungi Dugaan Kejahatan Melawan Hukum Para Oknum Kepala Sekolah
Gelombang II Tahun 2023 Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXX (80)
Kadiv PAS Kalsel melakukan Kunker Perdana untuk Monitoring Pelayanan dan Pembinaan Lapas Kelas II A Banjarmasin
Range Debit Air Danau Toba tetap dijaga PT.Inalum sesuai aturan pemerintah
Bawaslu Periksa KPU dan Tim Kampanye Pembagian Makanan dan Susu Gratis
Berita ini 70 kali dibaca
Gara-gara Utang Dana PEN, Pj Gubernur Jabar Diminta Evaluasi Sejumlah Program Infrastruktur Era Sebelumnya

Berita Terkait

Selasa, 5 Desember 2023 - 15:51 WIB

Tuntutan Masyarakat Kenegerian Sihotang, “Tutup TPL” juga di Sektor TELE Bupati Terima.

Senin, 4 Desember 2023 - 20:11 WIB

Bupati Toba: Pemilu Harus Damai Bawaslu apel siaga

Minggu, 3 Desember 2023 - 16:28 WIB

Setelah JAHIT MULUT, Kementerian LHK Mengundang Gerlamata?

Sabtu, 2 Desember 2023 - 12:28 WIB

Kabid SD Ditenggarai Melindungi Dugaan Kejahatan Melawan Hukum Para Oknum Kepala Sekolah

Sabtu, 2 Desember 2023 - 09:23 WIB

Gelombang II Tahun 2023 Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXX (80)

Jumat, 1 Desember 2023 - 15:49 WIB

Range Debit Air Danau Toba tetap dijaga PT.Inalum sesuai aturan pemerintah

Jumat, 1 Desember 2023 - 13:19 WIB

Bawaslu Periksa KPU dan Tim Kampanye Pembagian Makanan dan Susu Gratis

Jumat, 1 Desember 2023 - 12:31 WIB

Irma Hutabarat Caleg DPR RI Dari Partai PSI Jenguk Dapilnya Di Nias Selatan.

Berita Terbaru

Advertorial

Bupati Toba: Pemilu Harus Damai Bawaslu apel siaga

Senin, 4 Des 2023 - 20:11 WIB

Headline News

Setelah JAHIT MULUT, Kementerian LHK Mengundang Gerlamata?

Minggu, 3 Des 2023 - 16:28 WIB

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!