Sosialisasi Pemkan Deli Serdang dan Makan Ikan Bersama Masyarakat

- Penulis

Selasa, 26 November 2019 - 09:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Percut Sei Tuan,Post keadilan-Mengenai maraknya bangkai babi yang dibuang ke sungai beberapa waktu lalu menimbulkan keresahan masyarakat dalam mengkonsumsi ikan. Hal ini berdampak terhadap penghasilan nelayan yang sangat menurun, sehingga membuat para nelayan banyak yang resah dan tidak mencari ikan.

Dalam menyikapi masalah isu ikan makan bangkai babi tersebut, Pemkab Deli Serdang merespon dengan melakukan sosialisai bahwa memakan itu aman dan tidak berdampak atau terkontaminasi dengan bangkai babi. Bupati Deli Serdang melakukan sosialisasi dengan kegiatan bersama sama makan ikan dengan para pemerintah Pemkab Deli Serdang dan masyarakat beserta para pemuka agama di Lesehan Kak Anik, Jalan Kilang Kapur, Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Senin ( 25/11)

Sebagai anggota DPRD Deli Serdang H.Rahmadsyah mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati karena telah mau datang dalam acara makan ikan bersama ini.” Saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan dan kepala dinas Pemkab Deli serdang karena mau hadir dalam acara ini. Saya sangat berharap dengan acara ini dapat memulihkan isu – isu negatif tentang Ikan dengan bangkai babi ” ucapnya.

Baca Juga :  Kades Suka Raya Dano Sumarno Mengadakan Halal Bihalal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam sambutannya, Bupati Deli Serdang H.Ashari Tambunan memberi himbauan kepada masyarakat bahwa mengkonsumsi ikan itu sehat aman.” Kami selaku pemerintah Pemkab Deli Serdang menghimbau bahwa makan ikan itu sehat dan aman, karena ikan – ikan tersebut tidak terkontaminasi dengan kejadian bangkai babi kemarin. Hal ini kami sampaikan setelah kami mendapatkan laporan dari beberap sumber yang melakukan penelitian,semua hal yang terkait dengan bangkai babi yang dibuang ke sungai,tidak ada dampaknya dengan ikan ikan yang ditangkap nelayan jauh ditengah laut”jelaanya

Baca Juga :  Harga liquefied petroleum gas (LPG) melambung tinggi diduga ada oknum yang bermain.

Lanjutnya,Bupati menghimbau masyarakat bahwa mengkonsumsi ikan itu sehat dan aman,tidak perlu diragukan.Harapan Bupati semoga masyarakat menyadari hal ini, sehingga penghasilan nelayan bisa kembali normal seperti biasanya.

Camat Percut Sei Tuan menambahkan bahwa ikan – ikan yang ditangkap nelayan tidak berdampak dengan penyakit yang menyebabkan matinya babi,Penyakit yang menyebabkan banyaknya babi mati tidak ada dampaknya terhadap ikan – ikan yang sitangkap nelayan. Kita juga tidak menemukan bangkai babi ditengah laut, jadi saya himbau masyarakat agar kembali mengkonsumsi ikan – ikan hasil tangkapn nelayan,karena makan ikan itu sehat dan aman ” ucapnya.

Baca Juga :  Wakil Bupati Humbahas Prihatin Terhadap Nasip Ratusan Guru Honor di Humbahas

Dalam acara sosialisasi makan ikan bersama Pemkab dan masyarakat, selain dihadiri Bupati Deli Serdang H.Ashari Tambunan dan anggota DPRD Deli Serdang H.Rahmadsyah, tanpak juga hadir Dirut RSUD pakan dr.Hanip fahri,MM,M.Ked(KJ),Sp.KJ,Ketua MUI Deli Deli Serdang, Ketua PP Muhammadiyah Deli Serdang, tokoh – tokoh agama Percut Sei Tuan, OPD Pemkab Deli Serdang, Muspika Kecamatan Percut Sei Tuan dan masyarakat Desa Percut.

Acara diakhiri dengan pembagian ikan yang dilakukan Bupati Deli Serdang kepada para tamu undangan dan masyarakat kecamatan Percut sei tuan yang hadir dalam acara tersebut(Irul)

Berita Terkait

Kasus Rempang, NCW: Rakyat Rindu Sosok Jokowi Yang Peduli Dengan Jeritan Rakyat
Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan
Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi
Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)
Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer
Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu
KCD Wilayah Tiga Jawa Barat Beri Penjelasan Terkait Sejumlah Berita
Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 28 September 2023 - 11:29 WIB

Kasus Rempang, NCW: Rakyat Rindu Sosok Jokowi Yang Peduli Dengan Jeritan Rakyat

Selasa, 26 September 2023 - 15:38 WIB

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan

Senin, 25 September 2023 - 17:40 WIB

Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39 WIB

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Jumat, 22 September 2023 - 16:54 WIB

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Kamis, 21 September 2023 - 20:19 WIB

KCD Wilayah Tiga Jawa Barat Beri Penjelasan Terkait Sejumlah Berita

Kamis, 21 September 2023 - 18:47 WIB

Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan

Kamis, 21 September 2023 - 17:32 WIB

Akses Panen ditutup Puskopad TNI Bukit Barisan. Puluhan Warga Ramunia Mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara

Berita Terbaru

Advertorial

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Sabtu, 23 Sep 2023 - 16:39 WIB

Headline News

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 Sep 2023 - 16:54 WIB

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!