Dari Partai Ummat Paulus Simalango Caleg DPRD Kabupaten Bekasi 2024 Terima Nomor Urut 7

- Penulis

Selasa, 16 Mei 2023 - 17:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEKASI – POSTKEADILAN Selang sehari setelah KPUD Kabupaten Bekasi resmi nyatakan 55 berkas Bacaleg DPRD Kabupaten Bekasi dari Partai Ummat lengkap dan diterima. Ketua DPD Partai Ummat Kabupaten Bekasi, Yayu Umaiyah, SE memberikan nomor urut kepada seluruh Bacalegnya. Selasa, (16/5/2023).

Dalam surat keputusan yang telah ditetapkan dan ditandatangani oleh Ketua DPD Partai Ummat Kabupaten Bekasi, Yayu Umaiyah, SE dan Sekretaris DPD Partai Ummat, Ata Suryadi, SH untuk daerah pemilihan (dapil) wilayah 4 (Sukawangi,Tambelang,Tambun Utara dan Sukatani) nomor urut 7 diberikan kepada Bacaleg DPRD Kabupaten Bekasi, Paulus Simalango, SH.

Setelah menerima SK dari Ketua Partai, Paulus Simalango menyampaikan akan membela hak-hak warga Kabupaten Bekasi terutamanya terkait permasalahan pendidikan, lapangan tenaga kerja, dan bahaya narkoba yang masih belum dapat tuntas diatasi oleh pemerintahan Kabupaten Bekasi hingga sekarang.

Baca Juga :  Tindakan Kapolsek Muaragembong ini Layak Ditiru

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada dunia pendidikan Paulus Simalango menyoroti kurangnya unit sekolah baru di Kabupaten Bekasi, sehingga ketika menjelang penerimaan murid baru yang dilaksanakan lewat PPDB online orangtua calon murid harus menerima kekecewaan karena anaknya tidak dapat masuk ke sekolah negeri baik lewat jalur prestasi, afarmasi, terutamanya melalui jalur zonasi dan ini terus menjadi polemik setiap penerimaan murid baru sejak diberlakukannya penerimaan murid baru melalui PPDB online.

Sementara dalam sektor tenaga kerja lokal Kabupaten Bekasi yang terserap bekerja di kawasan industri dikutip dari portal resmi Kabupaten Bekasi, bekasikab.go.id jumlah tenaga kerja lokal Kabupaten Bekasi pada periode januari – agustus 2022 berjumlah hanya 6000 tenaga kerja. Hasil data statistik dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi periode tahun 2022 tingkat pengganguran terbuka di Kabupaten Bekasi masih mencapai 5,83 persen artinya masih jauh dari harapan warga Kabupaten Bekasi.

Baca Juga :  Kornas : Harga Beras Melambung Tinggi. Siapa Peduli?

Sedangkan terkait pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang masih menjadi pekerjaan rumah oleh pejabat pemerintah Kabupaten Bekasi menjadi bagian isu startegis yang perlu dituntaskan, sehingga masyarakat Kabupaten Bekasi benar-benar bersih dari peredaran narkotika. Dilansir dari sindonews.com yang mana pada 27 februari 2023 yang lalu Polres Metro Kota Bekasi menggerebek rumah produksi tembakau sintetis di Perumahan Villa Mas Tambun Selatan dan berhasil menangkap pelaku dan menyita barang bukti narkoba seberat 12,67 kilogram yang siap edar.

“Masyarakat Kabupaten Bekasi butuh wakilnya yang mau terjun langsung melihat kelapangan, bukan hanya duduk dan datang di gedung dewan. Apa yang menjadi keluhan warga seharusnya wakil rakyat itu harus segera merespon, jangan setelah viral baru sok sibuk peduli,” ucap Paulus.

Baca Juga :  Hotel Harel diduga Sarang Maksiat

“Inilah yang selama ini dirasakan masyarakat Kabupaten Bekasi, dan mindset ini harus dirubah oleh setiap caleg apabila nanti tahun 2024 terpilih,” ujarnya.

“Saya pastikan persoalan pendidikan, lapangan tenaga kerja dan peredaran narkoba akan menjadi prioritas saya untuk saya kerjakan jika nanti saya terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi tahun 2024,” ungkap Paulus Simalango yang juga Ketua Lembaga Anti Narkotika dan Wakil Sekretaris Serikat Media Siber Kabupaten Bekasi ini.

“Saya tegaskan ini bukan sekedar janji politik saya tetapi sudah menjadi komitmen saya sejak saya diterima menjadi kader Partai Ummat di DPD Kabupaten Bekasi, kita harus berani melawan kezholiman dan bersikap demi tegaknya keadilan walaupun harus nyawa taruhannya,” tegasnya. (Red)

Berita Terkait

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan
Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi
Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)
Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer
Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu
KCD Wilayah Tiga Jawa Barat Beri Penjelasan Terkait Sejumlah Berita
Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan
Akses Panen ditutup Puskopad TNI Bukit Barisan. Puluhan Warga Ramunia Mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara
Berita ini 100 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 26 September 2023 - 15:38 WIB

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan

Senin, 25 September 2023 - 17:40 WIB

Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39 WIB

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Jumat, 22 September 2023 - 16:54 WIB

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 September 2023 - 13:10 WIB

Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu

Kamis, 21 September 2023 - 18:47 WIB

Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan

Kamis, 21 September 2023 - 17:32 WIB

Akses Panen ditutup Puskopad TNI Bukit Barisan. Puluhan Warga Ramunia Mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara

Kamis, 21 September 2023 - 00:30 WIB

Warga Ramunia Dilarang (Puskopkar “A” Bukit Barisan) Panen di saat Harga Beras Naik.

Berita Terbaru

Advertorial

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Sabtu, 23 Sep 2023 - 16:39 WIB

Headline News

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 Sep 2023 - 16:54 WIB

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!