Wah.. Kabid Dikdas Kota Batam Doyan Dugem.?

- Penulis

Kamis, 15 Desember 2016 - 15:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam, PostKeadilan – Operasi Razia yang di lakukan Tim BNN (Badan Narkotika Nasional) Kepri di sejumlah tempat hiburan malam (THM) Kota Batam akhir Oktober 2016 lalu, membuat masyarakat maupun para Tokoh ulama terkejut. Pasalnya, dalam operasi itu terjaring pimpinan dinas pendidikan yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Rustam.
Oknum PNS ini ditemukan di dalam ruangan VIP Discotik Sphinx,Jum’at ( 28/10), lagi asyik bersama temannya Yendara mantan ketua KPU Batam dan seorang wanita cantik. Diduga mereka sedang menikmati narkoba sejenis pil. Dan berdasarkan informasi yang ada, Rustam kerap tidak pernah ada di Kantor.

Baca Juga :  Putri Indonesia Perwakilan Sumut 2023 Tabitha Christabela Napitupulu Kunjungi SDN 173395 Dolok Sanggul

Humas BNN Kepri, Bumbung membenarkan. “Dalam Razia yang kita lakukan untuk memberantas narkoba di kota Batam, kita menjaring salah seorang Oknum PNS yang lagi asyik menikmati narkoba di salah satu VIP Diskotik Sphinx,” ujarnya seperti dilansir dibeberapa media Kota Batam.

Tindakan yang di lakukan oleh salah seorang oknum dinas pendidikan itu disebut bukan memberikan bimbingan terbaik buat generasi muda kota Batam, melainkan membuat kehancuran bagi generasi kota Batam.
“Sungguh memalukan kelakuannya ini. Seorang Kabid Dikdas, Ketua PGRI lagi,” sebut masyarakat pendidikan kota Batam senada, enggan sebut nama masing-masing demi takut dipermasalahkan, Jumat (9/12) di kantor dinas pendidikan kota Batam.

Baca Juga :  Penyitaan Uang 1,3 M. Disinyalir PN Samarinda ‘Selingkuh Dengan Polresta

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Masyarakat Kota Batam ini juga meminta agar Walikota Batam ,H Muhammad Rudi.SE memberikan sangsi tegas kepada kepala dinas pendidikan yang kerap menyalahkan gunakan wewenang jabatan dan kedisiplinan kerja selaku kepala dinas pendidikan kota Batam.
Ditempat berbeda, hasil investigasi PostKeadilan setalah mendapat informasi di lapangan, kehidupan Rustam, oknum pejabat pendidikan ini hidupnya serba mewah dan miliki rumah yang beralamat di Tiban mencapai harga milyaran rupiah loh?. Tentu patut menjadi perhatian publik darimana asal – usul uang tersebut diperolehnya ?

Baca Juga :  DESA MARGA JAYA MENDAPAT BANTUAN REHAB RUMAH 63 UNIT

Dicoba minta klarifikasi, hingga pemberitaan terbit, batang hidung Rustam tak pernah ditemukan. Bersambung……. Wilson/BS

Berita Terkait

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan
Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi
Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)
Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer
Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu
KCD Wilayah Tiga Jawa Barat Beri Penjelasan Terkait Sejumlah Berita
Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan
Akses Panen ditutup Puskopad TNI Bukit Barisan. Puluhan Warga Ramunia Mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 26 September 2023 - 15:38 WIB

Kepala SMAN 10 Kota Bekasi: Pengadaan Unit Mobil Sekolah Adalah Inisiatif Komite, Hal Sumbangan Tidak Dipaksakan

Senin, 25 September 2023 - 17:40 WIB

Tentang Sumbangan Dari Orang Tua Murid, Ini Penjelasan Kepala SMAN 4 Kota Bekasi

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39 WIB

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Jumat, 22 September 2023 - 16:54 WIB

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 September 2023 - 13:10 WIB

Caleg Demokrat NURAINI Blusukan dan Silahturahmi Ke Posko PP Ranting Margahayu

Kamis, 21 September 2023 - 18:47 WIB

Para Oknum PPK Pembangunan RPS Pada 2 SMK NEGERI, Akhirnya Ditetapkan Tersangka Dan Langsung Ditahan

Kamis, 21 September 2023 - 17:32 WIB

Akses Panen ditutup Puskopad TNI Bukit Barisan. Puluhan Warga Ramunia Mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara

Kamis, 21 September 2023 - 00:30 WIB

Warga Ramunia Dilarang (Puskopkar “A” Bukit Barisan) Panen di saat Harga Beras Naik.

Berita Terbaru

Advertorial

Panen diboikot Puskopad. Kini dipanen Orang Tak diKenal (OTK)

Sabtu, 23 Sep 2023 - 16:39 WIB

Headline News

Ini Penjelasan Dirjen GTK Tentang PPPK Honorer

Jumat, 22 Sep 2023 - 16:54 WIB

error: Peringatan: Pemilihan konten dinonaktifkan!!